selamat pagi/siang/malam & salam 6 agama. pada hari ini, saya selaku founder @drkthrpw menyatakan bahwa DAERAH KTH RESMI BUBAR karna alasan yang tidak bisa kami jelaskan. Terimakasih kepada para member yang sudah bertahan hingga sampai pada titik pembubaran, dan terimakasih juga untuk all admin yang telah banyak membantu dan mempertahankan drkth hingga sampai saat ini. Sekian dari saya, mohon maaf apabila ada kesalahan.
selamat pagi/siang/malam & salam 6 agama. pada hari ini, saya selaku founder @drkthrpw menyatakan bahwa DAERAH KTH RESMI BUBAR karna alasan yang tidak bisa kami jelaskan. Terimakasih kepada para member yang sudah bertahan hingga sampai pada titik pembubaran, dan terimakasih juga untuk all admin yang telah banyak membantu dan mempertahankan drkth hingga sampai saat ini. Sekian dari saya, mohon maaf apabila ada kesalahan.
The initiatives announced by Perekopsky include monitoring the content in groups. According to the executive, posts identified as lacking context or as containing false information will be flagged as a potential source of disinformation. The content is then forwarded to Telegram's fact-checking channels for analysis and subsequent publication of verified information. There have been several contributions to the group with members posting voice notes of screaming, yelling, groaning, and wailing in different rhythms and pitches. Calling out the “degenerate” community or the crypto obsessives that engage in high-risk trading, Co-founder of NFT renting protocol Rentable World emiliano.eth shared this group on his Twitter. He wrote: “hey degen, are you stressed? Just let it out all out. Voice only tg channel for screaming”. Read now Healing through screaming therapy In the “Bear Market Screaming Therapy Group” on Telegram, members are only allowed to post voice notes of themselves screaming. Anything else will result in an instant ban from the group, which currently has about 75 members.
from us